Home » , , , , , » Sadari resiko sebelum memasang BBM di Android

Sadari resiko sebelum memasang BBM di Android

Written By A on 02/10/2013 | 4:54 pm

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Sang Newbie ingin berbagi....
 
 
Saat ini sedang populer BBM untuk Android ...
Tapi pernahkah anda menyadari resiko setelah memasangnya ?
Mari Kita bahas resikonya :)

Boros baterai smartphone
Berbagai perangkat Android menggunakan daya yang lebih besar dari kebanyakan smartphone BlackBerry. Namun hadirnya BBM diyakini akan membuat kebutuhan daya membengkak, apalagi dengan kondisi internet yang terus aktif.
Baik notifikasi maupun aktivitas di BBM tentu saja membutuhkan supply tenaga lebih. Akibatnya, Anda akan lebih sering membutuhkan charger atau powerbank. Ya, inilah risiko pertama yang mesti dipahami.


Kuota internet menjadi lebih boros
Sebagian besar operator seluler di Indonesia membagi paket internet BlackBerry dalam dua jenis, yakni BBM dan full service. Artinya, BBM juga membutuhkan akses internet cukup besar yang menjadi alasan provider melakukan hal demikian.
Sementara bagi pengguna Android kuota juga merupakan hal yang mutlak. Ketika kuota internet habis, kepintaran smartphone (Android dan iOS) tak ada artinya dan praktis tak berguna. Nah, saat menggunakan BBM, yang harus dipahami bahwa Anda akan membutuhkan kuota yang lebih banyak dari biasanya. Risiko kedua tentu saja pengisian ulang yang lebih sering.

Serangan broadcast message
Pernah dengar fasilitas broadcast message pada BBM? Ya, tentu saja mengingat BBM bukan lagi hal aneh di tengah masyarakat Indonesia. Di satu sisi, fasilitas ini memberikan nilai tambah yang sangat besar saat Anda berinteraksi dengan banyak orang. Namun, sekali lagi, tetap ada saja kekurangannya.
Broadcast message belakangan banyak digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan pesan-pesan tak berguna alias sampah (spam). Inilah yang kadang membuat pengguna BlackBerry jengkel alang kepalang.            Alih-alih menjadi fitur idola, malah broadcast message jadi diabaikan.

Gangguan dan Kelumpuhan jaringan
BlackBerry memiliki masalah yang belum terselesaikan dengan yang namanya jaringan. Mungkin saja hal ini disebabkan pengguna mereka yang sangat banyak. Hanya saja, sekali jaringan ini terganggu keluhan dan sumpah-serapah membanjir.
Apalagi akhir-akhir ini masalah jaringan BBM sering kali terjadi. Sampai-sampai beberapa waktu lalu Menkominfo Tifatul Sembiring mengultimatum akan menutup jaringan BBM di Indonesia jika mereka tak bisa memperbaiki masalah ini.

Pending message
Masalah jaringan dan server juga menjadi momok lain BBM. Akibatnya, pengguna begitu sering merasakan pesan yang mereka kirim tertunda (pending message) lantaran server yang ngadat atau bahkan down.
Memiliki aplikasi ini diharapkan dapat memberikan fasilitas ekstra bagi pengguna smartphone selain BlackBerry. Namun jika Anda tak siap dengan resiko di atas, sebaiknya tunda dulu aplikasi BBM di ponsel kesayangan


Terima kasih sudah membaca, silahkan tinggalkan komentar anda
By : Rei Gamerz
Share this article :
 
Copyright © 2013. Rei Gamerz - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger